Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

CURHATAN

Mungkin pikiran gua salah selama ini…gua sering kali mengamati orang lain, keluarganya, atau yang disekitarnya lalu gua bergumam dalam hati, betapa beruntungnya dia, hidup dia kayaknya sempurna ya..gak ada kekurangan… Setelah bergumam seperti itu gua langsung sadar dan berkata kalau gua juga org yg beruntung..hidup gua juga sempurna, gua pnya keluarga yg selalau ada buat gua. Dan gua sering bnget ngeluh ketika gua ngeliat temen gua yg sering dpet transferan uang dri ortunya, sehingga dia sering beli baju yg bagus dan kekinian, sepatu, hingga tas..yg membuat penampilan dia menjadi jauh lebih cantik dan kekinian dripd gua..lagi2 gua bergumam andaikan kelurga gua pny uang sebnyk dia, pasti gua jg bsa beli yg gua mau kyk dia Knp gua bsa berpikiran kyk gtu? Karna gua gak liat dan lupa akan kelebihan keluarga gua dibandingkan keluarga dia ato org lain, yaitu keluarga gua itu dket bnget ama gua..klo ditanya gua lbh deket ama mama ato papa, gua ga bsa jwb dan emg krn gua dket ama keduany

EKSPEKTASI VS REALTA

        Yap! sebagaimana lanjutan dari postingan saya terdahulu, saya akan membagi cerita mengenai ekspektasi yang nggak selalu sesuai dengan realita yang saya alami pada masa awal perkuliahan saat ini.          mungkin sebagian orang, atau semua orang punya ekspektasi masing-masing mengenai suatu hal. ntah itu yang akan dicapainya di masa depan, atau ekspektasi itu sudah direncanakan dengan matang, ataupun hanya sekedar ekspektasi yang muncul dengan tiba--tiba tanpa ada rencana  apapun.          begitupun dengan saya, saya mempunyai banyak  sekali ekspektasi ketika ingin memasuki dunia perkuliahan ini. awalnya saya mengatakan kepada diri saya bahwa saya harus mendapatkan IPK CUMLAUDE, lulus kuliah lebih cepat, mendapat perkerjaan yang bagus, dan bla-bla. tentunya ekspektasi-ekspektasi tersebut menjadi motivasi bagi kita untuk berusaha dengan keras agar semuanya terwujud dan sesuai dengan harapan.          TAPI!......saya baru menyadarinya beberapa bulan belakang ini khusunya setela

SUATU TRANSFER MASA KEHDUPAN

      saat ini, saya sedang menglami yang namanya transfer masa kehidupan dari seorang siswa menjadi seorang mahasiswa. membingungkan sebenarnya, bagaimana saya harus bertindak, apa yang harus saya lakukan, dan saya harus mencari sendiri cara dan jalan agar dapat mencapai impian saya.       tepat pada tanggal 24 agustus 2017 saya sudah resmi sebagai mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis jurusan akuntansi di uin syarif hidayatullah jakarta. 4 hari saya lalui untuk membiasakan diri saya sebagai mahasiswa, dan membiasakan diri untuk melepas masa kehidupan saya sebagai siswa. pada awalnya saya sangat bingung untuk mencari teman, teman macam apakah yang harus saya dapatkan. sewaktu saya menjadi siswa dulu, saya berharap dan merencanakan untuk bisa mendapatkan teman yang dapat mendorong saya kepada kebaikan di masa perkuliahan nanti. datanglah saatnya hari pertama saya melakukan ospek, dan ternyata harapan yang saya buat sewaktu sebagai siswa dulu tidak sesuai dengan kenyataan. ternyata men

I'M IN THE FUTURE

      Nuri Fitri Salsabila Ilahi, seorang anak yang terlahir pada tanggal 12 November 1999, pada hari Jum’at, dengan kondisi normal , selamat  dan wajah yang memerah dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang masih terlimpahkan hingga saat ini.  Anak ini tumbuh dan berkembang dalam lingkungan baik, hangat dan berpendidikan sehingga membuat ia sampai pada bangku perkuliahan dengan lancar dan baik seperti sekarang ini. Anak ini Alhamdulillah dapat melanjutkan pendidikannya ke Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dengan jurusan Akuntansi. Saya selaku anak yang sedang dibicarakan didalam essay ini memilih jurusan akuntansi untuk didalami dan dipelajari di perguruan tinggi karena kecintaan dan kegemaran saya terhadap pelajaran akuntansi. Saya berharap dengan mendalami dan menggemari akuntansi, saya dapat menggapai cita-cita atau impian saya untuk menjadi seorang akuntan, konsultan pajak, auditor di masa depan. Bercerita mengenai masa-masa sulit, seperti halnya a

Things that made me feel really thankful to Allah

      Yap! sesuai dengan judul blog saya kali ini, saya akan membagi cerita kepada para pembaca tentang hal-hal yang membuat saya merasa sangat bersyukur kepada Allah SWT. hal-hal tersebut terjadi baru-baru ini, dan saya baru menyadari kalau hal-hal tersebut patutlah saya syukuri belakangan ini. yaitu ketika saya baru saja menyelesaikan Ujian Nasional dan akan  mencari universitas untuk kuliah. ketika itu hal yang pertama kita lakukan adalah memasukkan nilai-nilai dan data diri kita ke SNMPTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri) dimana proses seleksi ini  biasa kita sebut mahasiswa undangan. dalam seleksi ini yang dilihat adalah nilai-nilai rapor kita dari semesater 1 sampai semester 5. nah, disana lah terjadi kegelisahan pada diri saya. guru saya mengatakan kita bisa lulus SNMPTN jika nilai-nilai kita yang dari sem 1 smpai sem 5 nggak ada yang naik turun atau menurun, harus selalu naik. kalaupun naik turun, turunnya tidak boleh dalam jarak nilai yang jauh. setelah guru say